PROSES DAN OUTCOME KLINIS DALAM PENATALAKSANAAN
CHEST PAIN DI IGD
Syanti Ayu Anggraini
latar belakang: Penyakit jantung koroner (PJK) menduduki peringkat satu penyebab kematian didunia dan trennya dari tahun ke tahun semakin meningkat. Angka kematian akibat PJK di RSI Siti Khadijah Palembang (RSISK) terbilang cukup tinggi, yaitu sebesar 17,2%, dibandingkan angka nasional yaitu 9,3%. Evidence based menunjukkan bahwa mortalitas akan semakin meningkat seiring dengan lamanya penegakkan diagnosis dan pemberian terapi. Oleh karena itulah response time pelayanan dijadikan indikator klinis untuk menilai mutu pelayanan. Terdapat indikator-indikator klinis yang sudah lazim digunakan, antara lain door-to-physician, door-to-aspirin, door-to-ECG (electrocardiograph), door-to-needle time, in-hospital mortality dan lama rawat inap.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengukur proses penatalaksanaan klinis (clinical care process) dan luaran klinis (clinical outcome) pengelolaan pasien dengan chest pain di RSISK.
Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi.
Hasil dan Pembahasan: Response time IGD masih cukup baik dimana rata-rata DTP adalah 4,79 menit. Pemberian aspirin yang ditunjukkan dengan indikator DTA masih cukup rendah yaitu 57,1% dengan waktu rata-rata 18 menit. Rata-rata waktu tunggu untuk pemeriksaan EKG atau DTE cukup buruk yaitu 15,76 menit. Tidak ada satu pun subjek yang diberikan terapi trombolisis sehingga DTN tidak dapat dinilai. 95% pasien dengan keluhan chest pain akan di rawat inap dan rata-rata lama rawatnya adalah 6,55 hari. Penyakit jantung iskemik menjadi penyebab in-hospital mortality tertinggi di RSISK dengan persentase 23,8%. Korelasi antara response time dan LOS belum menunjukkan hasil yang bermakna secara statistik. Hal tersebut dikarenakan disain penelitian yang kurang tepat untuk menghasilkan data yang dapat menjelaskan fenomena sebab akibat. Tingkat ketepatan diagnosis cukup baik yaitu sebesar 63%.
Kesimpulan: Proses penatalaksanaan klinis dan luaran klinis pengelolaan pasien dengan chest pain di RSISK masih perlu ditingkatkan.
Kata kunci: indikator klinis, response time, IGD, chest pain